Menghitung Kisaran Biaya Ternak Lele Kolam Terpal Untuk Pemula

Pernah tidak terlintas di benak Anda untuk memulai usaha budidaya ikan lele? Jika iya, mungkin hal pertama yang ingin Anda ketahui adalah berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk modal utama membuka usaha budidaya ikan lele ini.

Tak dapat dipungkiri lagi jika semua usaha memerlukan modal sebagai awal mempersiapkan segala kebutuhan hingga terpenuhi.

Banyak orang merasa gagal di awal karena melihat kenyataan jika tak sanggup menyiapkan modal.

Padahal seperti kata pepatah lama ‘Banyak jalan menuju Roma’, maka coba Anda analisa bagaimana perhitungan antara modal dengan keuntungan yang akan Anda dapat jika Anda berhasil menggeluti usaha yang Anda ciptakan sendiri.

Nah, saat ini ternak lele di kolam terpal sekarang banyak diminati banyak orang, tentu Anda bertanya-tanya berapa sih biaya ternak lele kolam terpal?

Kabar baiknya adalah biaya ternak lele kolam terpal ternyata lebih murah jika dibandingkan dengan memulai usaha ternak lele menggunakan kolam beton atau tembok. Hal ini tentu saja menggembirakan kan bagi Anda yang memang dari awal berniat dan tertarik dengan ternak lele menggunakan kolam terpal.

Ikan lele yang memiliki nama latin Clarias sp ini merupakan salah satu jenis ikan yang memiliki habitat dalam air tawar.

Ikan lele dijuluki dan masuk dalam jenis catfish atau dengan kata lain yaitu ikan yang memiliki kumis di tubuhnya. Ikan lele me,iliki ciri-ciri dengan bentuk tubuh yang panjang, memiliki duri tajam (patil), kepala berbentuk pipih, serta kulit licin karena ikan lele tidak memiliki sisik pada tubuhnya.

Baca Juga: 

Nah, kembali lagi pada biaya ternak lele kolam terpal, memulai usaha ternak ikan lele memang menggiurkan. Pasalnya keuntungan dapat di hitung dengan gamblang jika Anda benar-benar melakukan treatment yang benar dan sesuai dengan ilmu budidaya ikan lele. Anda sudah penasaran dengan kisaran biaya ternak lele kolam terpal? jika iya, berikut ini adalah kisaran biaya ternak lele kolam terpal yang perlu Anda ingat, yuk simak!

  • Modal awal sebanyak Rp. 900.000 dengan rincian sebagai berikut:
  • Terpal 700.000
  • Selang & pipa                               150.000
  • Ember karet                                 50.000
  • Sedangkan untuk kisaran biaya ternak lele kolam terpal dalam hal biaya produksi sebesar Rp 6 juta rupiah dengan rincian sebagai berikut:
  • Bibit ikan lele (±6000 bibit) 1.200.000
  • Pakan lele selama 2 bulan 3.500.000
  • Fee tenaga kerja (opsional) 1.000.000
  • Vaksin dan vitamin   500.000
  • Biaya tambahan/Biaya lain-lain   300.000

Jumlah total biaya awal dan biaya  produksi sejumlah Rp 7.400.000,-

Setelah menghitung kisaran biaya ternak kolam lele, Anda juga pasti ingin mengetahui dong kisaran pendapatan atau keuntungan yang akan Anda peroleh nantinya. Jadi jika diasumsikan, ikan lele saat panen mencapai masa panen sekitar 80% dari 6000, yaitu jika di hitung sebanyak 4800 ekor, sedangkan rata-rata 1 kg lele terdiri atas 6 ekor ikan lele, sehingga akan dihasilkan hasil perhitungan sebanyak 800 kg lele.

Nah harga lele saat ini di pasaran kurang lebih Rp. 13 ribu/kg. Dapat dilihat jika Anda akan mendapatkan hasil keseluruhan 13 juta rupiah, lalu kemudian dikurangi biaya awal dan produksi 7,4 juta rupiah. Lalu terakhir dapat di hitung keuntungan bersih yang mungkin akan Anda dapatkan yaitu sebesar 5,6 juta rupiah dalam 1 kali panen (2 bulan).

Memang lumayan menggiurkan kan perhitungan kisaran biaya ternak lele kolam terpal beserta keuntungannya tentunya bagi Anda? Untuk itu, Anda juga perlu mengetahui beberapa keuntungan yang dirasakan para peternak lele saat menggunakan ide kolam terpal sebagai media tempat tinggal ikan lele. Berikut ini adalah beberapa keuntungan menggunakan kolam lele sebagai media budidaya ikan lele:

1. Menghemat Budget

Modal utama yang dibutuhkan untuk membangun sebuah usaha budidaya ikan lele memang tidak terlalu membuat over budget. Karena peralatan dan bahan permulaan yang disiapkan untuk membangun tidaklah banyak dan riweuh, hanya terpal dan beberapa komponen yang lain.

Kisaran biaya ternak lele kolam terpal juga tergantung akan seberapa besar Anda akan membangun kolam lele terpal Anda. Semakin luas maka biaya ternak lele kolam terpal semakin banyak namun hasil/keuntungan juga semakin banyak dan sebaliknya.

2. Mudah Dalam Pembuatannya

Media kolam terpal untuk lele memang lebih mudah daripada harus membuat kolam lele beton/tembok. Selain itu waktu pengerjaannya juga lebih cepat, jika pembuatan kolam beton/tembok membutuhkan waktu sekitar 7-8 hari dengan bantuan tukang bangunan.

Maka berbeda jika Anda menggunakan media kolam terpal lele, Anda hanya membutuhkan waktu sekitar 2 hari dan tidak perlu membutuhkan banyak orang untuk membantu Anda, tentu saja dalam hal ini dapat mengurangi pengeluaran Anda.

3. Fleksibel

Anda dapat merancang sesuai dengan selera Anda bagaimana bentuk kolam terpal untuk tempat tinggal ikan lele. Anda juga mampu merubah ulang kapan saja, namun yang paling perlu diperhatikan adalah penataan tempat dan pembagian ikan lele dalam satu kolam agar tidak sesak dan membuat ikan lele merasa nyaman sehingga tidak stress yang bisa berakibat kematian ikan lele dalam jumlah yang massive.

4. Lebih Terkontrol

Media kolam terpal untuk ikan lele ternyata usut punya usut dapat memudahkan Anda dalam melakukan pemeliharaan terhadap ikan lele dalam kolam. Anda dapat dengan mudah memberikan vaksin dan vitamin serta pakannya secara rutin.

Dengan cakupan area yang dapat terlihat Anda juga dapat emlihat jika terdapat predator yang mungkin akan menyerang ikan lele. Selain itu ternak ikan lele dengan kolam terpal juga memiliki kelebihan lain yaitu memudahkan Anda dalam mengontrol cuaca, suhu dan juga  intensitas air.

Baca Juga: Cara Pembuatan Kolam Terpal Lele dan Tips Sukses Bagi Pemula

5. Mudah Dalam Pembersihan atau Sterilisasi Kolam

Tempat tinggal ikan lele juga harus sesering mungkin Anda bersihkan. Kebersihan kolam terpal juga berpengaruh dalam proses perkembangbiakan ikan lele. Seperti misalnya banyaknya tanah yang masuk ke dalam kolam terpal akibat hujan turun sedangkan permukaan kolam terlalu rendah akan mengakibatkan area kolam kotor.

Ikan lele pun bisa stress dan dapat menghambat pertumbuhan ikan lele. Oleh karena itu, rajin-rajinlah membersihkan area kolam terpal ikan lele. Karena pada akhirnya semua perlakuan yang Anda berikan juga akan berdampak pada produktivitas ikan lele tersebut. Semakin baik perlakuan Anda maka ikan lele akan tetap bertahan hidup hingga masa panen tiba.

Nah di atas adalah sedikit kisaran biaya ternak lele kolam yang mungkin dapat Anda jadikan referensi saat ingin memulai usaha budidaya ikan lele.

Jika memang Anda memiliki modal yang lebih besar, tidak ada salahnya juga untuk membuat kolam terpal yang lebih besar.

Selain itu juga terdapat alasan kenapa sih Anda lebih baik jika menggunakan media terpal sebagai tempat tinggal ikan lele daripada membuat kolam beton/tembok.

Apakah Anda mulai tertarik? Jika iya, maka selamat mencoba dan good luck!

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.